Wednesday, February 20, 2013

Tebing Ambles/ Longsor 3 tempat terjadi di Mulyosari Pagerwojo Tulungagung,



Radar Fakta Tulungagung,Guyuran hujan di Kecamatan Pagerwojo Tulungagung memicu bencana tanah longsor, Selasa 19 Februari jam 5 sore, longsor di 3 tempat sekaligus terjadi diwaktu yang  hampir bersamaan, Tebing setinggi 5 meteran di RT 3 RW 6 Dusun Beringin ambles menutup akses jalan antar desa selama semalam, Sementara di RT 19 RW 6 Beringin/ tebing didepan rumah milik pasangan Sunarto dan Giah, juga ambles menutup jalan dan membuat pondasi teras rumahnya menggantung, Teras rumah Sumadi/ juga rusak usai tertimpa longsoran tanah/ termasuk kubikan lumpur juga masuk kerumah Mukari, Giah mengaku bencana itu mengagetkannya/ dan terjadi 2 kali,

Kepala Dinas PUPW Kab Tulungagung Waktunya angkat Bicara,


Radar Fakta Tulungagung,Kasus dugaan korupsi yang menimpa Kepala Dinas PUPW  Ir .Agus Wahyudi ST,Kabupaten Tulungagung merupakan berita yang menghebohkan dari semua kalangan  kususnya jajaran SKPD Kabupaten Tulungagung.Sosok AW yang dikenal oleh halayak sebagai sosok yang santun ,baik,ramah,bersosial tinggi justru disinyalir jadi korban oleh orang –orang yang ingin mencari keuntungan.
Dimana sosok AW merupakan sosok yang sangat di kenal oleh masyarakat Tulungagung yang berkepribadian baik,Dengan terjadinya kasus ini sangat banyak sekali dari berbagai elemen masyarakat menggunjinkan tentang adanya isu penahanan AW oleh Mabes Polri,

Friday, February 15, 2013

Kepala Dinas Pendidikan Kab Tulungagung Secepatnya Harus Mengganti Kepala Sekolah yang Habis Masa Jabatanya



TULUNGAGUNG (RF) - Jabatan kepala sekolah rupanya sangat di gandrungi olehguru.Drs. Eko Asistono M.Si,Kepala dinas pendidikan yang masih baru menduduki jabatanya harus menyelesaikan PR yang belum terselesaikan,yaitu persoalan Kepala sekolah tingkat SD Sampai menengah di tahun 2013 yang habis masa jabatanya.
Namun bagi kepala sekolah yang memang habis masa jabatanya di bulan januari 2013 masih bisa menghela nafas sejenak,dikarenakan penggantinya sampai tertulisnya berita ini belum ada,masih dalam penyeleksian.
Seperti yang di sampaikan oleh kepala dinas pendidikan melalui Sekertarisnya Drs, Bambang. Saat di konfermasi melalui ponselnya menyampaikan ,Bahwasanya tentang kepala sekolah yang habis masa jabatanya bukanya di ulur-ulur namun karena masih menunggu kepala sekolah penganti,
Masih menurut Drs Bambang sekertaris Dispendik yang juga masih baru, menyampaikan untuk rekrotmen kepala sekolah tidak gampang,kita harus exstra hati-hati karena dari sekian yang ingin menjadi kepala sekolah mayoritas memenui criteria semua,Bukan hanya masa pengabdianya aja yang lama namun juga prestasi serta bersertifikasi,ungkapnya.
Dan untuk saat ini kita masih dalam proses tersebut,lagi-lagi ungkapnya. Disisi lain hasil dari hasil invetigasi time RF menemui beberapa sumber informasi dari beberpaguru,tentang tunjangan fungsional yang di peroleh oleh kepala sekolah yang sudah habis masa jabatanya kan harus di kembalikan to mas,itu gimana nantinya, apalagi untuk SDmas ada yang hampir 3-4 bulan masih betengger aja. Padahal yang baru sudah ada loo,ungkapnya. (red)

Kepala SDN Pucangan 2 Disinyalir Selingkuh dengan Gurunya



TULUNGAGUNG (RF) – Lagi-lagi seorang guru tidak bisa di jadikan contoh yang benar bagi anak didiknya,Apalagi ini selaku guru Sekolah Dasar,Ini terjadidi wilayah Kecamatan Kauman wanitayang sudah berumur kepala 4,yang juga menjabat selaku kepala sekolah yang berinisial,(en) VS (d) mereka,Disinlair mempunyai hubungan terlarang antara E dan D ini sudah menjadi gunjingan warga sekitar.
(En) memang sudah bersetatus janda,namun pasanganya yang berinisial (D) masih memiliki suami orang lain. “Warga sekitar yang melihat hal tersebut saat ini hanya diam saja yang setiap hari-harinya (d) pria yang juga berprofesi sebagi guru ini bertandang kerumah (en),bahkan masih menurut sumber informasi warga sekitar (d) sering membantu bercocok tanam di rumahnya mas. Tapi kalau malam pulang, ungkapnya.
Masih menurut warga sekitar rumahnya (en) yang menjanda di tinggal meninggal oleh suaminya tersebut memiliki satu anak yang sudah dewasa bahkan katanya sudah mau menikah mas,,,lagi-lagi ungkap warga.

Kepala Sekolah SD N 1 Kates di sinyalir memanipulasi laporan Dana Bantuan Oprasional,


Radar Fakta Tulungagung,Saat ini Pemerintah terus berupaya memberikan berbagai bantuan dana untuk lembaga pendidikan guna demi kelangsungan wajib belajar bagi anak bangsa,
Bantuan yang di gelontorkan oleh pemerintah merupakan kepedulianya terhadap nasib anak-anak bangsa selaku generasi penerus bangsa ini, bisa merasakan kenyamanan dalam belajar mengajar ,
Seperti Dana BOS (bantuan oprasional sekolah)bagi pendidikan tingkat Sekolah dasar ,cukup lumayan besar tiap anak senilai Rp,45,000 setiap bulan,